Kamis, 09 Februari 2012

Struktur dan Fungsi Tumbuhan



Organ tambahan tumbuhan yaitu :
1.      Bunga, terdiri dari :
a. Bunga lengkap : Bunga yg memiliki putik dan benang sari → bunga hermaprodit ( pd bunga apel )
b.Bunga tdk lengkap : Bunga yg memiliki 1 alat kelamin ( pd bunga pepaya )
Bagian-bagian bunga yaitu :
a.  Kelopak bunga ( Calix ) atau sepal            kedua-duanya membentuk
b. Mahkota bunga ( Corolla ) atau petal       perhiasan bunga ( Periantum )
c.  Benang sari ( Stamen ) bagiannya      Tangkai sari
                                                            Kepala sari/kotak sari (antera) yg berisi serbuk sari (polen)
d. Putik ( Pistillum ) bagiannya               Tangkai bunga ( stillus )
                                                            Kepala putik ( stigma )
                                                            Bakal buah ( ovarium )
                                                                  ›› Didalam bakal buah terdapat bakal biji ( ovulum )
                                                                  ›› Didalam bakal biji terdapat sel kelamin betina           
2.      Buah, terbagi 2 yaitu :
a.       Buah sesungguhnya/sejati yakni : Buah yg terbentuk dr bakal buah. Cth : Mangga, pepaya, alpokat, semangka.
b.      Buah semu/buah tdk sesungguhnya yakni : Buah yg terbentuk dr bagian2 lain dr bunga. Cth :
-   Apel     = Dari dasar bunga yang mencekung        -  Durian     = Dari selaput biji
-   Jambu = Dari tangkai bunga                                - Nangka  = Dari tenda bunga
      Pembagian buah berdasarkan asalnya yaitu :
a.       Buah tunggal, yakni buah yang dibentuk oleh 1 pangkal buah. Cth : Buah mangga
b.      Buah agregat, yakni buah yg dibentuk oleh banyak bakal buah dari 1 bunga. Cth : Buah sarikaya
c.       Buah majemuk, yakni buah yg dibentuk oleh banyak bakal buah dan berasal dari banyaknya bunga. Cth : Buah nanas, nangka, dan keluih.
3.      Biji, merupakan organ tambahan pada tumbuhan meskipun tidak semua tumbuhan memiliki biji, yg terbentuk dari hasil pembuahan yg terjadi didalam bakal buah, dan didalamnya terdapat calon individu baru ( Embrio/lembaga ). Bagian-bagian dari biji yaitu :
1.      Kulit biji ( Spermodermis )
Pd angiospermae ( Tumbuhan biji ) kulit biji memiliki 2 lapisan yakni :
a.       Kulit luar ( Testa )
b.      Kulit dalam ( Tegmen ) = Kulit ari, pada dimospermae, built biji ada 3 lapisan yaitu :           
a)      Lapisan luar, yakni tebal dan berdaging
b)      Lapisan tengah, yakni lapisan kuat, keras, dan berkayu
c)      Lapisan dalam, yakni tipis seperti selimut
2.      Tali pusat ( Funiculus )
Fungsi : menghubungkan biji dengan flasenta ( Papan biji ). Jika biji telah matang tali posit akan lepas dan tinggal bekasnya saja yang disebut dengan posit biji ( Hilus )
3.      Inti biji ( Nukleus seminis ) adalah semua bagian biji yang terdapat pada dalam kulit ari.
Inti biji memilki 2 bagian :
a.       Embrio ( Lembaga ) merupakan calom tumbuhan baru
b.      Putih lembaga ( Endosperm ) yakni tempat cadangan makanan. Contoh : tumbuhan kacangan
Organ utama tumbuhan yaitu :
4.      Akar → Organ tumbuhan yang pada umumnya terdapat dlam tanah, dan pada umumnya tumbuh menuju kepusat bumi. Akar terbagi 2 yaitu :
2.)    Tunggang terbagi 2 yaitu :
a.       Akar utama/akar primer/akar embrionel → Terdapat pd tumbuhan dikotil
b.      Akar cabang/akar sekunder/akar lateral → Terdapat pd tumbuhan dikotil
3.)    Serabut disebut akar liar/akar adventif → Terdapat pd tumbuhan monokotil
Fungi akar yaitu sbb :
1.)    Menyerap air dan garam mineral dr dalam tanah
2.)     Untuk pernafasan ( Pertukaran udara ) yakni lentisel
3.)    Tempat penympanan cadangan makanan. Contoh : wortel, keladi, singkong.
4.)    Sebagai alat angkut
5.)    Untuk memperkokoh berdirinya tumbuhan
6.)    Alat perkembangbiakan secara vegetatif. Contoh : sukun dan pisang
Struktur akar yakni dilihat dari :
a.       Secara Morfologi ( Bagian luar )
1.)    Rambut akar adalah perluasan permukaan dr sel epidermis akar.
      Fungi : Untuk memperluas daerah penyerapan air dan mineral
2.)    Batang akar adalah bagian akar yang terdapat pada bagian dalam
3.)    Ujung akar
Terdiri dr jaringan meristem, dimana sel - selnya berdinding tipis dan aktif membelah, disebut juga dengan titik tumbuh akar. Ujung akar dilindungi tudung akar.     
4.)    Tudung akar ( Kaliptra ) berfungsi melindungi akar dr kerusakan mekanis pd waktu menembus tanah. Pd tudung akar terdapat cairan atau lendir yang bersifat asam. Dlm cairan ini ada enzim, yang berfungsi menguraikan zat - zat tertentu yg tidak mudah ditembusoleh ujung akar, misalnya pondasi bangunan.   
b.      Secara Anatomi ( Bagian dalam )
1.)    Epidermis ( Kulit luar ) berfungsi sebagai pelindung akar
Terdiri atas selapis sel yang tersusun rapat. Dinding selnya tipis dan mudah dilalui air.
2.)    Korteks ( Kulit pertama ) berfungsi sbg tempat menyimpan cadangan makanan
Terdiri dr beberapa lapis sel dan didalamnya terdapat ruang antar sel dan didalamnya terdapat ruang antar sel yg berperan dalam pertukaran gas. 
3.)    Endodermis berfungsi mengatur jalannya larutan yg diserap dr tanah masuk ke silinder posit.
Terdiri dr selapis sel yang tebal yang bentuknya berbeda dengan sel - sel sekitarnya. Memiliki pita kaspari yang nampak seperti titik gabus.
4.)    Silinder posit ( Stele ) terdiri atas perisikel ( pericardium ), xylem, floem. Berfungsi utk pertumbuhan sekunder dan pertumbuhan akar ke samping serta utk pengangkutan.
      Macam - macam akar Bantu
a.       Akar nafas → Untuk membantu proses pernafasan karna kadar oksigen rendah ( Daerah lumpur )
Contoh : pd tumbuhan bakau
b.      Akar  gantung→ Untuk menyerap udara. Contoh : beringin
c.       Akar penimbun → Contoh : wortel, keladi
d.      Akar Isap → Untuk mengisap tumbuhan inang. Contoh : benalu, tali putri
e.       Akar membelit → Untuk membelit. Contoh : sirih, vanilla
f.        Akar pelekat → Contoh : anggrek
Proses penyerapan air dan mineral serta pengangkutannya, terjadi secara :
a.   Secara ekstravaskuler, yakni proses pengangkutan air dan mineral diluar pembuluh angkut. Alirannya yakni dr Rambut akar → Epidermis → Korteks → Endodermis → Pembuluh kayu 
b.   Secara vaskuler, yakni proses pengangkutan air dan mineral melalui berkas pembuluh angkut. Alirannya yakni : Pembuluh kayu keseluruh bagian tubuh
Cara penyerapan air terjadi secara
a.   Osmosis yakni pergerakan zat dr larutan berkonsentrasi rendah ( Kurang pekat ) kelarutan yg berkonsentrasi tinggi ( Lebih pekat ) melalui selaput sermipermiabel, yakni selaput pemisah yg hanya dapat dilalui oleh air dan zatt - zat tertentu.
b.   Proses transport aktif adalah system transport ion-ion dan molekul-molekul melalui selaput dgn menggunakan energi
     
5.      Batang → Bagian dr tumbuhan yg pd umumnya terdapat diatas permukaan tanah dan memiliki ruas dan buku, serta pd umumnya tubuh keatas. Fungi batang yaitu :
1.)    Tempat cadangan makanan. Contoh : Tebu dan sagu
2.)    Tempat tumbuhnya daun dan bunga
3.)    Untuk menegakkan tumbuhan
4.)    Alat perkembangbiakan berbentuk tunas. Contoh : pisang, lengkuas
5.)    Saluran penghubung agar air dan mineral yg diserap akar dpt sampai ke daun dan dr daun keseluruh tubuh.
Struktur batang yakni dilihat dr :
1.)    Secara morfologi
a.)    Tumbuhan herba
Ciri-cirinya :      → Batangnya lunak
                        → Pada umumnya berwarna hijau
                        → Sedikit jaringan kayu/tdk ada
                        → Ukuran batangnya kecil
                        → Umurnya pendek
b.)    Tumbuhan kayu
      Ciri-cirinya :      → Batangnya keras
                              → Pada umumnya berwarna coklat
                        → Banyak jaringan kayu
                        → Ukuran batangnya besar ( ada kambium )
                              → Umurnya relative panjang
2.)    Secara anatomi
a.)    Tumbuhan kayu
Terdiri dari :      → Epidermis ( Kulit luar )
                        → Korteks ( Kulit pertama )
                        → Silinder posit ( Stele )
b.)    Tumbuhan herba
Terdiri dari :      → Epidermis      Berlangsung proses
                              → Korteks                fotosintesis
                              → Kolenkim           Menyebabkan batang tumbuhan herba dapat menopang
                              Sklerenkima              daun-daun dan dapat berdiri dengan tegak
Semua tumbuhan memiliki struktur primer, yaitu struktur jaringan yang terbentuk pada awal pertumbuhan batang pada ujung batang..
1.)    Struktur primer batang monokotil terdiri dari epidermis pd bagian luar, dan bagian dalam terdiri atas sklerenkima, parenkima, korteks, ikatan pembuluh, dan parenkima empulur. Ikatan pembuluh pada struktur primer batang monokotil tsb acak hingga ke empulur, sehingga batas korteks, dan empulur tdk tampak
2.)    Struktur primer batang dikotil, dibangun oleh jaringan primer sbb:
a.       Epidermis
b.      Korteks
c.       Stele/silinder posit : Merupakan bagian terdalam dr batang. Stele tsb disusun oleh xylem, floem, cambium vaskuler, dan empulur
      Pertumbuhan sekunder hanya terjadi pd tumbuhan dikotil, ini jelas terlihat batang dikotil bisa membesar. Berkas pembuluh angkut pada batang dikotil dan monokotil yaitu sbb :
a.)    Batang dikotil
Diantara xylem dan floem terdapat cambium. Sel-sel cambium selalu membelah membentuk xylem dan floem baru. Kegiatan ini menyebabkan batang menjadi besar. Pembelahan cambium kearah luar membentuk floem dan kearah dalam membentuk xylem.
 Kegiatan cambium ini dipengaruhi oleh persediaan air dan zat makanan. Pd musim hujan diameter pembuluh kayu ( xylem ) akan lebih besar dan pd musim kemarau membentuk xylem yg sempit. Karna ada perbedaan pertumbuhan pada musim tsb maka pd batang terdapat batas - batas berbentuk lingkaran yg disebut lingkaran tahun.
Pd batang dikotil yang sudah tua epidermis, korteks, endodermis, dan floem yang terbentuk pertama kali sudah hilang, dan dlm lingkaran cambium bagian kayu telah bersatu.    
b.)    Batang monokotil
      Diantara xylem ( pembuluh kayu ) dan floem tdk terdapat cambium sehinnga batang monokotil tumbuh memanjang dan terbatas.
No
Tumbuhan dikotil
Tumbuhan monokotil
1.
Batang bercabang
Batang lurus tdk bercabang
2.
Memiliki kambium sehingga batang membesar
Tidak memiliki kambium
3.
Pembuluh angkut letaknya teratur dlm bentuk lingkaran
Pembuluh angkut letaknya tersebar
6.      Daun → Bagian tumbuhan yg pd umumnya berwarna hijau. Fungi daun adalah sbb:
1.)    Tempat terjadinya fotosintesis Ü Terjadi pd sel - sel mesofil khususnya pda jaringan tiang (Palisade) yg mengandung kloroplas paling banyak.
2.)    Tempat terjadinya proses transpirasi ( penguapan )
Tujuannya Ü Untuk mengatur suhu tumbuhan agar stabil.
3.)    Sebagai alat perkembangbiakan secara vegetatif. Contoh : Cocor bebek
4.)    Sebagai alat respirasi ( pernapasan ), yakni melalui stomata. Oksigen dr luar masuk ke tumbuhan
Tujuannya Ü Untuk mendapatkan energi yg terkandung di dalam makanan.
5.)    Sebagai tempat cadangan makanan. Contoh : Lidah buaya
Struktur akar yakni dilihat dr :
1.)    Morfologi
a.       Bentuk tulang daun    Ü Menjari. Contoh : Daun ubi, pepaya       Ü Menyirip. Contoh : Mangga
                                       Ü Sejajar. Contoh : Tebu, jagung, padi       Ü Melengkung
b.      Tepi daun                  Ü Bergerigi/berombak                                Ü Rata
c.       Letak daun pd tangkai     Ü Majemuk. Contoh : petai, lamtoro, belimbing
                                             Ü Tunggal. Contoh : mangga, rambutan, durian               
d.      Bagian - bagian daun
2.)    Anatomi
a.       Epidermis
b.      Jaringan tiang ( Palisade ) atau jaringan pagar
Disini terjadi proses fotosintesis, karna banyak mengandung kloroplas
c.       Jaringan bunga karang ( Spons )
Fungi Ü Menampung karbondioksida untuk fotosintesis
d.      Pembuluh angkut
Hama dan penyakit pada tanaman
   Hama adalah hewan yg merusak tanaman. Penyakit adalah gangguan pd tanaman oleh mikroorgnisme. Beberapa contoh penyakit pd tanaman dan penyebabnya adalah sbb :
1.      CVPO ( Citrus Vein Phloem ) pd jeruk
Penyebab   : Bakteri Liberobacter asiatrcum yg merusak pembuluh tapis ( Floem ) pd jeruk
Akibat        : Daunnya kecil, berwarna kuning, dan pertumbuhan kuncupnya lambat
2.      Penyakit Mosaik pd tembakau
Penyebab   : Virus TMV ( Tobacco Mosaik Virus )
Akibat        : Daun tembakau berkerut dan bercak-bercak kuning
3.      Penyakit Rebah Kecambah
Penyebab   : Protista yang menyerupai jamur yaitu Pythium debaryanum
Akibat        : Pembusukkan kecambah/bibit tanaman dan busuk akar pd tanaman budidaya
4.      Penyakit pd tanaman kentang
Penyebab   : Phytopthora infestans merupakan protista menyerupai jamur
5.      Penyakit pd tanaman padi
Penyebab   : Pyciluria Oryzae ( Sejenis jamur ) menyerang ruas-ruas batang dan butir padi
6.      Penyakit pd tanaman anggrek
Penyebab   : Bakteri Pseudomonas cattleyas
7.      Penyakit pd tanaman budidaya
- Ustilago maydis menyebabkan penyakit pd tanaman jagung
- Ustilago avenas menyebabkan penyakit pd tanaman gandum
- Ustilago scitaminea menyebabkan penyakit pd pucuk tebu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar